Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf, Pantau Langsung Kegiatan Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19

Pantau 3 Lokasi Vaksinasi, Bupati Bulukumba: Jangan Takut Vaksin

BULUKUMBA, BERANDANNEWS.NET – Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf, turun langsung memantau kegiatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19, Senin (27/12/2021).

Bupati yang akrab disapa Andi Utta ini, mengunjungi tiga titik lokasi vaksinasi. Dua lokasi di Kecamatan Ujung Bulu dan satunya di Kecamatan Ujung Loe.

Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf, Pantau Langsung Kegiatan Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19
Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf Memantau Lokasi Vaksinasi

Titik vaksinasi yang dipantau bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) ini, adalah Klinik Kesehatan Kodim dan Kompleks BTN 1 Ujung Bulu. Selanjutnya, bergerak menuju titik vaksinasi di Kelurahan Dannuang, Kecamatan Ujung Loe.

Bupati Bulukumba tampak menyapa warga yang ada di lokasi vaksinasi.

Baca Juga : Gowa Raih Penghargaan dari Kemenpan RB Berkat Inovasi Sahabat Lapor

Andi Utta berterima kasih kepada warga yang hadir, karena telah ikut ambil bagian dalam mencapai tujuan bersama meningkatkan herd immunity. Terutama mendukung program pemerintah pusat yang kembali memberikan instruksinya agar masing-masing kabupaten/kota memaksimalkan vaksinasi warganya.

“Terima kasih sudah datang, ini demi kesehatan kita semua,” kata Andi Utta saat menyapa warga di lokasi vaksinasi.

Ia pun tak lupa mengajak warga lain khususnya yang belum vaksin untuk mendatangi lokasi vaksinasi terdekat.

“Bagi yang belum (vaksin), mari kita bersama-sama datangi lokasi vaksinasi, Jangan takut divaksin,” pintanya.

Bupati kembali mengajak agar semua pihak berkolaborasi bersama pemerintah dalam mengedukasi masyarakat akan pentingnya vaksinasi Covid-19.

Baca Juga : Pemkab Gowa Gandeng Kejari untuk Bantuan Hukum Dukung Program Pembangunan

“Program vaksinasi dalam rangka menanggulangi pandemi Covud-19. Program ini diperlukan dukungan masyarakat untuk menyukseskannya. Dukungan masyarakat akan terbentuk apabila pemahaman tentang vaksin dan program vaksinasi itu sendiri sudah terbentuk. Oleh karena itu, diperlukan peran aktif berbagai pihak untuk berpartisipasi aktif dalam mengedukasi masyarakat terkait program vaksinasi tersebut. Vaksinasi perlu dioptimalkan untuk menangkal hadirnya varian baru Covid-19, yakni Omicron,” terangnya.

“Pemerintah pusat meminta agar para kepala daerah mengoptimalkan vaksinasi untuk menangkal hadirnya varian baru Covid-19, yakni Omicron. Varian baru Omicron ini sudah hadir, makanya kepala daerah diminta agar lebih memasifkan vaksinasi sebagai upaya penangkal virus tersebut. Terlebih karena beberapa hari ke depan kita akan menyambut perayaan tahun baru 2022,” tambah Andi Utta. (*)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button